MENULIS ADALAH SEBUAH KEBUTUHAN
Rabu, 21 Juni 2023
Menulis adalah sebuah kebutuhan “Produktif di Usia Senja”
Resume :
2
Gelombang
:29
Tema : writing
is my passion produktif diusia senja
Tanggal :
Rabu, 21 Juni 2023
Narasumber
: Sri Sugiarti,M.Pd.
Moderator
: Sigid PN, SH.
Alhamdulillahi robbil
‘aalamiin, segala puji adalah milik Alloh swt. dengan mengucap syukur
alhamdulillah dipertemukan dengan orang-orang hebat di kelas belajar menulis
nusantara (KBMN) pada pertemuan kedua ini.
Pada
pertemuan ke-2 ini saya dipertemukan dengan tim solid om Jay yaitu seseorang
yang sangat luar biasa. Kiprahnya sebagai pegiat literasi sudah tidak diragukan
lagi. Beliau sangat menginspirasi dan low profile Beliau adalah Ibu Sri
Sugiastuti, M.Pd. atau biasa disapa Bunda Kanjeng. Sri Sugiastuti, lahir di
Semarang, 8 April 1961. Beliau lulus SMA tahun 1980. Kuliah di UNS, lanjut S-2
di UMS dan lulus tahun 2010. Beliau sempat mengajar di Jakarta hingga 1990.
Namun, cinta dan tanggung jawab beliau terhadap keluarga membawanya hijrah ke
Solo. Sejak 2 Juli 2018, beliau mendapat amanah sebagai Kepala SMK Tunas
Pembangunan 2 Surakarta. Beliau aktif di berbagai komunitas literasi, telah
menghasilkan 51 karya bukuSolo dan seratus lebih buku Antologi. Ia sering
diminta untuk menjadi juri dalam lomba pembacaan puisi, pantun, cerita rakyat,
ataupun esai yang digelar Perpusda Sragen, Sukoharjo, dan Solo. Selain itu,
beliau juga aktif dalam organisasi PGRI
Buku yang
diterbitkian oleh Penerbit mayor membuatnya bersemangat berbagi ilmu yang
dimiliki. Buku Seri Pendalaman Materi Bahasa Inggris untuk SMK yang diterbitkan
Erlangga membuat kecintaannya terhadap dunia menulis semakin membara, Buku
terbarunya bersama Prof Eko Indrajit yang berjudul “ Cerdas Berkarakter
Menyongsong Generasi Emas Tahun 2045” didedikasikan untuk Guru dan generasi
penerus.
Setiap
tahun selalu terbit 3-5 buku solo untuk memperkaya khasanah dunia literasi di
Indonesia. Ia juga sering berbagi ilmu kepenulisan baik secara luring maupun
daring. Ia punya branding Writing is My Passion. Founder PMA Literasi Istikamah
dan mendapat gelart sebagai Ratu Antologi versi Pegiat Literasi Nusantara
khususnya di kelas Belajar Menulis Nusantara bersama Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd
dan Tim Solidnya.
Ia ada di
berbagai komunitas Menulis bergengsi yang ada di Indonesia. IIDN, SPK, RVL,
YPTD, dan KBMN dan masih banyak lagi. Ia sangat bersemangat membangun dunia
literasi para guru di Nusantara. Dapat dihubungi di surel srisugiastuti1961@gmail.com,
WA 089692593804, dan blognya www.srisugiastutipln.com. Jejak digitalnya bisa
dibaca di akun google yang dimiliki.
Poin-poin
penting yang dapat diambil dari pemparan beliau yaitu:
1.
Pentingnya literasi
untuk kehidupan manusia karena:
Ø Pemahaman Informasi: Literasi membantu kita untuk
memahami informasi yang kompleks dan membedakan antara fakta dan opini. Dengan
kemampuan membaca yang baik, kita dapat mengevaluasi informasi yang diterima
dari berbagai sumber, baik itu media sosial,
berita, atau buku. Literasi memungkinkan kita menghindari penyebaran berita palsu
atau informasi yang tidak valid
Ø Pengembangan Pribadi: Melalui literasi, kita memiliki
akses ke pengetahuan dan wawasan baru. Membaca buku, artikel, atau blog
membantu kita untuk memperluas pemahaman kita tentang dunia, menggali ide-ide
baru, dan mengasah kemampuan berpikir kritis. Literasi juga meningkatkan
imajinasi, kreativitas, dan daya pikir analitis.
Ø Peningkatan Peluang Karir: Literasi yang kuat merupakan
aset berharga di pasar kerja. Kemampuan untuk membaca dan menulis dengan baik
adalah keterampilan yang dicari oleh banyak perusahaan. Literasi yang baik
membantu dalam komunikasi yang efektif, pengembangan profesional, dan akses ke
peluang karir yang lebih baik.
2.
Menulis
menjadi possion yang menjanjikan karena:
Ø Kemampuan menulis dipandang sebagai indikator
intelektualitas dan kematangan berpikir.
Ø Hingga hari ini, profesi penulis adalah salah satu
pekerjaan yang sangat dihormati dan dihargai secara sosial
3.
Kendala dalam
menulis diantaranya:
Ø Merasa tidak bakat menulis
Ø Tidak memiliki waktu
Ø Tidak memiliki ide
Ø Tidak mau dikritik
Ø Tidak suka menulis
4.
Utuk mengatasi
kendala menulis tersebut seorang penulis harus:
Ø Mempunyai alasan mengapa menjadi seorang penulis
Ø Mengetahui manfaat menulis
Ø Harus mempunyai motivasi menulis
5.
Langkah-langkah
menjadi penulis yang baik adalah:
Ø Perbanyak membaca secara luas
Ø Menulis secara teratur/konsisten
Ø Mengenal audients
Ø Mengedit dengan baik
6.
Tahapan persiapan
untuk menulis yaitu:
Ø Menggali dan Menemukan Gagasan/Ide
Ø Menentukan Tujuan, Genre, dan Segmen Pembaca
Ø Menentukan Topik
Ø Membuat Outline
Ø Mengumpulkan Bahan Materi / Buku
Pada sesi
tanya jawab peserta banyak yang menanyakan kepada narasumber diantaranya:
·
Tanya: bagaimana
kiat2 atau motivasi agar keinginan menulis selalu muncul ketika kita lelah dan
kehabisan ide? Terimakasih
Jawab: menulis
dan berbagi kebaikan dengan menulis adalah profesi mulia.
Ketika kita
lelah, jangan dipaksa. Rehat sejenak. Lalu kembali pada komitmen. Tujuan kita menulis untuk apa?
Jangan
takut bila tulisan kita jelek atau tidak ada yang membaca.
Bisa juga
bila lelah, solusinya dengan membaca yang ringan. Entah itu puisi atau sekadar
kisa anekdot atau pentigraf ( xerpen tiga paragraf
·
Tanya: buku
antologi bagaimana cara membuatnya karena itukan seperti bunga rampai yg terdapat beberapa pengarang.
tapi saya belum menemukan orang-orang yng diajak nulis bareng bu.
Jawab: Silakan
bergabung di banyak komunitas yang mengajak untuk menulis buku Antologi dengan
berbagai tema
·
Tanya: Apa
yang menjadi penyemangat Ibu ketika banyaknya aktifitas menulis yang
dilaksanakan dengan adanya juga tugas sebagai pengajar dan Ibu rumah tangga
Jawab: emangat
itu harus dijaga. Syaratnya jangan keluar dari dari grup komunitas menulis.
Harus saling menyemangati.dan punya keinginan untuk berprosee naik kelas
Pada
penutupan pemaparan Ibu Sri Sugiastuti, M.Pd. atau biasa disapa Bunda Kanjeng belaiu
menegaskan Menulis harus kita menjadi kebutuhan bukan kewajiban sehingga akan
mudah melaksanakan aktifitas tersebut. Menulis itu harus sabar sebagai penulis
pemula sebaiknya lebih fokus pada ketentuan proses menulis sehingga akan
terbiasa menemukan ide baru Tulislah semampu kita terlebih dahulu jangan
berfikir harus sempurna, dan jangan terlalu idealis.
Motto yang
sangat luar biasa yang kami tangkap adalah:
v JADIKANLAH MENULIS SEBAGAI KEBUTUHAN SEHINGGA AKAN
TERASA RINGAN
v TERUSLAH BERKARYA DAN BELAJAR DI USIA SENJA SEKALIPUN SESUAI
HADIS “CARILAH ILMU DARI BUAIAN SAMPAI LIANG LAHAT”
v SEMANGAT, EKSPLOR, RESAPI, NIKMATI PROSES BELAJAR
Tuntas resumenya, mantap
ReplyDeleteTetap Semangat Menulis
ReplyDelete